Kampungan

PIcture: Instagram

Ada yang bertanya “Benarkah pada masa sekarang kita berada di zaman kemajuan? atau justeru kemunduran..?”

Zaman kini nan menjadi tuhan ialah manusia itu sendiri, oleh karenanya apa nan dperbuat dan diucapkannya tiada boleh disalahkan karena merupakan hak asasi dari manusia itu sendiri. Namun tak semua manusia mendapat berkah serupa itu, sebab hukum hanya berlaku satu pihak yakni bagi pihak yang memegang kekuasaan, kekuatan, kendali atas sumber daya, dan lain sebagainya. Bagi yang tidak mesti diam dan menurut karena apapun nan dikatakannya ialah suatu kesalahan.

Itulah nan mengherankan pada masa sekarang di republik ini. Batas kebenaran dan kezhaliman sudah memudar, hak dan yang bathil sudah menjadi permainan, manusia nan dungu menjamur bak cendawan di musim hujan. Percaya dan taklid buta, padahal hal tersebut dahulunya sangat mereka benci dan menjadi cemoohan kepada lawan.

Kini, mereka sedang menjadi apa yang dahulu mereka tuduhkan; menjadi seorang fanatik, seorang radikal, seorang fundamentalis, dan seorang teroris kehidupan.

Berhati-hatilah kawan, jangan sampai termakan ucapan sendiri; Orang yang kita cemooh bersikap kampungan, esok kita yang berkelakuan kampungan serupa kawan yang kita cemooh tadi.